Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2011

Sekelumit Pandanganku tentang Pendidikan

Habis jalan-jalan sama mas Cah di Togamas jalan Gejayan. Tujuan utama adalah memburu buku 'Where There Is No Doctor' sampai ketemu. Dan tidak terlalu susah juga mencarinya. Tinggal memanfaatkan komputer yang tersedia di toko, maka buku yang dicari pun segera ketemu. Yang bikin aku dan mas Cah betah berlama-lama di Togamas sampai jam tutup adalah karena kami menemukan buku-buku yang menarik perhatian masing-masing. Mas Cah segera tenggelam dalam buku-buku praktis tentang elektronik di sudut toko. Sedangkan aku? Setelah menemukan buku target, aku tertarik dengan buku-buku teks psikiatri yang terpajang. Nggak aku beli sih, cuma aku catat saja. Mungkin lain kali belinya. Mau aku baca sampai khatam sebelum masuk sekolah lagi, kalau Tuhan Yesus berkehendak. Joss! Aku percaya ini bukanlah kebetulan. Tuhan pasti yang mengarahkanku dan menarik perhatianku untuk melirik buku-buku tentang pendidikan di Indonesia. Lihat sana, lihat sini. Baca sekilas. Aku sangat antusias dengan apa yang

Sekelumit tentang Persekutuan... ^^

Hari ini sungguh terasa kurang bergairah jika dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya. Padahal pagi-pagi sudah kumulai dengan berdoa dan membaca renungan harian bersama Mas Cah. Apa mungkin karena aku bangun agak kesiangan ya? Semalam nonton bareng PA dewasa muda sampai lumayan lama. Terus pulang nonton, aku dan mas Cah masih mampir dolan ngobrol-ngobrol di rumah mas Markus dan mbak Betty. Nggak terlalu banyak yang berkesan dari film yang aku tonton semalam. Aku lebih menikmati kebersamaan dengan mas Cah dan teman-teman persekutuan. Baik itu dewasa muda, keluarga muda "Murakabi", maupun keluarga muda "PA Daniel-yang-sebentar-lagi-akan-diganti-namanya. Bicara tentang persekutuan, aku sungguh bersyukur pada Tuhan. Kalau ingat masa-masa remaja awal dulu sampai sekarang, aku sungguh sangat bersyukur atas apa yang telah Tuhan berikan padaku. Dulu waktu awal-awal SMP, aku begitu minder karena aku merasa tidak punya komunitas. Komunitas rohani alias persekutuan di mana aku bis

Sore Bersama Meryl dan Harry Potter

Saat ini aku sedang duduk di depan lapto kecil milik ibu di Pelem Kecut. Tidak terlalu capek. Rasanya ingin sekali menulis lagi di sini sekedar untuk berbagi. Berbagi apa saja. Mumpung mas Cah lagi sibuk kerja juga di BI (Bank Indonesia) sampai agak malam. Bukan, mas Cah bukan alih profesi menjadi bankir... mas Cah tetap tekun dan setia pada pekerjaannya yaitu sebagai ahli listrik panggilan... lebih kerennya: konsultan elektronik freelance ^^ . Jadi begitulah... hari ini sungguh berkesan dan membuat hati puas. Setelah selesai menunaikan tugas dan kewajiban di IGD (maaf Tuhan, aku masih belum menghayati pekerjaanku sebagai panggilan yang penuh sukacita), aku ditraktir Meryl nonton film Harry Potter 7.2 di Empire XXI. Bersama-sama dengan Pak Wahyu, Bu Cicik, dan kedua anaknya. Datangnya terlambat beberapa menit karena Pak Wahyu kebingungan cari tempat parkir. Maklum, parkir penuh. Puji Tuhan, syukurlah, kami tidak terlalu lama terlambatnya. Nonton film pun dapat berjalan dengan lancar. P