Cerita Minggu Pagi (1)

"Tuhan, tolong papa supaya menemukan dompetnya yang ketlingsut," batinku pagi ini saat mau berangkat ke gereja.

Keberangkatan kami tertunda karena papa sibuk mencari dompetnya. Dicarinya di mana-mana tapi belum ketemu. Aku menyarankan untuk mencari di celana panjang yang terakhir dipakainya, barangkali ada di kantong belakang, seperti biasanya. Aku dan Asa berdiri menunggu di carport rumah, sementara papa Cahyono masuk kembali ke dalam rumah mencari-cari. Saat itulah aku berpikir untuk memanjatkan doa singkat dalam hati supaya papa segera menemukan dompetnya, tanpa ada rasa kesal yang merusak suasana, dan kami tidak terlambat ke gereja.

Doa sederhana dan amat remeh itu pun terjawab dengan ajaib, setidaknya bagiku. Papa menemukan dompetnya lengkap dengan isinya. Tapi kulihat ada air yang menetes-netes dari dompet dan isinya itu.

"Ketemu di mana, Pa?"

"Mesin cuci," jawabnya singkat.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasta

Doa bagi Kota Tercinta

Yehova Zebaoth, TUHAN semesta alam.