Terima Kasih

Terima kasih, Bapa... Engkau menjawab doaku dengan tidak tanggung2... padahal aku minta supaya nggak ada otopsi babar blas, ehhh... Engkau malah kasih kado dengan otopsi yang bertubi-tubi... mana aku jadi supersenter nih.... rasanya gimana ya? Deg2an... tapi seru juga waktu manggilin satu per satu personel skuadron tim forensik yang terdiri dari para koas yang imut2 dan lucu2... Rasanya beban jadi terangkat saat bersama-sama dengan teman2 bahu-membahu menyelesaikan visum et repertum... Hehe... Sekali lagi makasih, Bapa...

Terima kasih, Tuhan Yesus... Engkau telah mengajariku banyak hal yang berguna selama koas ini, khususnya di stase forensik yang sedang aku jalani ini... Engkau ajari aku bagaimana bersikap sebagai pemimpin yang punya hati melayani... Engkau ajari aku bagaimana bersikap tegar dan tidak gentar terhadap apa pun... Engkau ajari aku untuk berkomunikasi secara efektif dan efisien.... Sekali lagi terima kasih, Tuhan Yesus... aku mau sangkali diri, pikul salib, dan mengikut Engkau ke mana pun Engkau suruh aku untuk ikut pergi...

Terima kasih, Roh Kudus... Engkau ajar aku untuk peka terhadap suara dan pimpinanMu yang lembut itu... Engkau telah kuatkan dan teguhkan hatiku sehingga aku punya daya dan kekuatan untuk menjalani hari demi hari, waktu demi waktu, di stase forensik ini... Terima kasih buat apa pun yang Engkau taruh dalam hati dan pikiranku... Kiranya semua itu dapat makin mendewasakanku dengan seturut waktu dan kehendakMu yang agung dan mulia...

Terima kasih, TUHAN... Engkau sungguh baik...

Haleluya...

Maranatha...

Amin!!!!!!!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kasta

Doa bagi Kota Tercinta

Yehova Zebaoth, TUHAN semesta alam.