Di Tengah Jalan, Wondering...

Selamat pagi, Bapa...

Kembali aku banyak tidur semalam, padahal Engkau sudah bangunkan aku berkali-kali tapi aku terlalu malas untuk bangun. Ampuni aku, Bapa, untuk ketidakkudusan dan ketidakdisiplinanku. Aku tahu aku harus bangun dan bersemangat. Aku perlu Engkau dalam setiap langkahku.

Bapa, mau nulis apa lagi ya? Hmmm... Apakah aku sedang bingung menentukan arah? Apakah aku sedang ilang2an? Apakah aku sedang tersesat? Sepertinya aku miskin, buta, dan telanjang. Pergumulan dan kegelisahan hatiku masih berkisar seputar tujuan, visi, dan hendak menjadi apa aku ini... Aku masih belum memeluk dengan erat salib yang ada sekarang... Aku masih belum merasa memiliki profesi yang ada sekarang ini...Masih serba tanggung... Masih ngambang... Aku perlu mencari wajahMu, Bapa... Aku perlu tahu kehendakMu... Aku perliu lebih banyak berdiam di hadiratMu dan mendengar suaraMu...

Sama seperti Yakub yang tidak melepasMu sampai dia mendapatkan apa yang diinginkannya, demikian juga aku akan terus bergumul sampai kudapatkan pengertian, hikmat, dan wahyu... visiMu...

Ini aku, Bapa... aku berserah padaMu...

Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di sorga.
Matius 6:26


Komentar

Grace mengatakan…
hum....
:)
saya mengerti, Bapa apalagi..
good luck yah
Yohana Mimi mengatakan…
betul, Grace... terima kasih ya... ^^

Postingan populer dari blog ini

Kasta

Doa bagi Kota Tercinta

Yehova Zebaoth, TUHAN semesta alam.