Karya Terbesar
Eli, Eli, lama sabakhtani?
Matius 27:46
Tuhan Yesus pernah tergantung di kayu salib dalam kondisi kesepian yang paling mengerikan demi kasihNya pada kita. Kita tidak bisa membayangkan bagimana rasanya ditinggalkan oleh Bapa. Kalau ditinggalkan oleh manusia itu masih bisa kita tanggung, tapi ditinggalkan oleh Bapa? Sungguh keadaan yang jauh lebih buruk dari apa pun juga, bahkan dari maut itu sendiri.
Hanya satu hal yang bisa memisahkan kita dari Bapa, yaitu dosa. Hanya oleh karena pengorbanan Tuhan Yesus saja maka dosa kita dihapuskan sehingga kita memperoleh jaminan untuk selamanya hidup bersama Bapa. Kita tidak perlu mengalami kondisi kesepian akibat terpisah dari Bapa karena Tuhan Yesus sudah menggantikan kita mengalaminya. Sungguh tak terbayangkan bagaimana rasanya.
Merasakan tidak dianggap oleh sesama rekan kerja saja sudah sedemikian tidak enak rasanya apalagi jika yang mengabaikan kita adalah Bapa sendiri. Sekali lagi syukur kepada Tuhan Yesus karena kita sekarang tidak perlu mengalaminya. Sekarang tidak ada yang bisa memisahkan kita dari Bapa. Sebab karya penebusanNya itu nyata, bukan bohongan. Maka, kita tidak akan menyia-nyiakan hidup dan waktu kita. Kita akan senantiasa melekat erat dengan Bapa dalam persekutuan yang terus menerus. Mari kita berterima kasih kepada Tuhan Yesus untuk karyaNya yang luar biasa itu. Haleluya. Maranatha. Amin!!!!!!!
Komentar
kita sebagai umat beragama memang harus menjauh dari yang namanya dosa..