Siapa Mau Ikut
“Bangkitlah ksatria-ksatria TUHAN!”
Begitulah
suara yang “kudengar” hari ini. Suara yang memanggilku dengan lembut. Dan aku
kenal suara Siapa itu. Ya. Itulah suara TUHAN yang berseru dengan lembut dalam
hatiku. TUHAN telah memanggilku berulang kali untuk menjadi ksatria-Nya yang
perkasa dan kuat karena Roh-Nya. Baru kali ini aku “ngeh” dengan panggilan-Nya
itu.
Setiap kita
pasti punya tugas panggilannya masing-masing. Dengan talenta dan karunia yang
diberikan TUHAN untuk memperlengkapi, kita masing-masing diharapkan untuk maju “bertempur”
di medan pertempuran kita masing-masing. Ada yang di garis depan, ada yang di
garis belakang. Ada yang bertugas mengintai, ada yang bertugas mendobrak. Masing-masing
dengan kelebihan dan kekuatannya saling melengkapi bahu-membahu dalam memenangkan
peperangan rohani yang kudus.
Siapa musuh
kita yang sebenarnya? Sudah barang tentu bukan berupa manusia yang punya darah
dan daging, melainkan kekuatan-kekuatan tak terlihat yang bekerja di balik
setiap hal-hal buruk dan jahat yang ada di bumi ini. Dengan apa kita
mengalahkan mereka? Tentu bukan dengan senjata duniawi seperti yang kita kenal,
melainkan dengan senjata yang sifatnya rohani. Kita gunakan keselamatan,
kebenaran, keadilan, kerelaan (memberitakan Injil damai sejahtera), iman, dan
firman TUHAN untuk mematahkan pekerjaan si jahat. Tentu saja semuanya di bawah
komando Panglima Tertinggi kita, Raja segala raja, Yehova Shalom.
Jadi,
apa yang harus kita lakukan? Sudah barang tentu kita hendaknya menanggapi
panggilan-Nya sekarang juga. Jangan dituna-tunda lagi. Sebab, sudah semakin
dekat waktu kedatangan-Nya yang kedua kali. Siapa mau ikut?
(ditulis oleh Mimi imut di Pelem Kecut pada hari Sabtu,
tanggal 7 Februari 2009 di buku Kiky krem kotak-kotak ^^)
Komentar